STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR
PELEPASAN KATETER
|
|
PENGERTIAN
|
Melakukan tindakan perawatan
melepaskan kateter uretra dari kandung kemih
|
TUJUAN
|
Mencegah infeksi
|
KEBIJAKAN
|
1. Pasien yang terpasang kateter
lebih dari 7 hari
2. Pasien yang tidak memerlukan pemasangan
kateter menetap
|
PETUGAS
|
Perawat
|
PERALATAN
|
1. Pinset chirurgis
2. Kassa
3. Lidi kapas
4. Sarung tangan
5. Spuit 10 atau 20 cc
6. Bengkok
7. Alas / perlak
8. Selimut Mandi
9. Alat tulis
|
PROSEDUR PELAKSANAAN
|
A. Tahap Pra Interaksi
1. Mencuci tangan
2. Menyiapkan alat
B. Tahap Orientasi
1. Memberikan salam pada pasien dan
sapa nama pasien
2. Menjelaskan tujuan dan prosedur
pelaksanaan
3. Menanyakan persetujuan/kesiapan
pasien
C. Tahap Kerja
1. Memasang sampiran/menjaga privacy
2. Menyiapkan pasien dengan posisi
dorcal recumbent dan melepaskan pakaian bawah pasien
3. Memasang perlak, pengalas
4. Memasang selimut mandi
5. Memakai sarung tangan
6. Melepas plester dan membersihkan
sisa plester
7. Melakukan aspirasi balon kateter
hingga habis isinya
8. Mengarahkan penis keatas
9. Menarik kateter perlahan-lahan
hingga lepas, pasien diminta nafas dalam dan rileks
10. Merapikan pasien
D. Tahap Terminasi
1. Mengevaluasi tindakan yang baru
dilakukan
2. Berpamitan dengan klien
3. Membereskan dan kembalikan alat
ketempat semula
4. Mencuci tangan
5. Mencatat kegiatan dalam lembar
catatan keperawatan
|
Jumat, 05 Desember 2014
STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR PELEPASAN KATETER
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar